PT KONTAK PERKASA FUTURES - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mngemukakan, total biaya pengembangan lapangan Proyek LNG Lapangan Abadi di Blok Masela, Maluku, mencapai USD 18,5-19,8 miliar atau setara dengan Rp 267,8 triliun (kurs Rupiah 13.949 per dolar AS).
“Ini adalah investasi asing terbesar sejak 1968 dan simbol pembangunan di Indonesia Timur yang berskala global setelah Freeport Indonesia,” kata Jonan seperti dikutip dalam laman Setkab.go.id, Rabu (17/7/2019). Pada saat pembangunan, menurut Jonan, Proyek Blok Masela dapat menyerap 30 ribu tenaga kerja langsung maupun pendukung, dan saat beroperasi akan menyerap tenaga kerja antara 4.000 – 7.000 orang termasuk pembangunan industri petrokimia. Menteri ESDM Ignasius Jonan mengemukakan, Presiden menekankan 3 pesan penting untuk proyek ini. Pertama, komitmen Inpex sesuai dengan apa yang tertuang di PoD dan arahan pemerintah lewat Kementerian ESDM. Kedua, memaksimalkan lokal konten, dan ketiga adalah pengembangan sumber daya manusia (SDM) lokal. “Persetujuan atas revisi PoD oleh pemerintah ini merupakan tonggak sejarah yang sangat penting bagi Proyek LNG Abadi,” tegas Jonan. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi menyambut gembira tercapainya persetujuan pembangunan Blok Masela antara pemerintah yang diwakili oleh Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dengan investor pengelola blok tersebut Inpex Corporation. Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto yang bersama Menteri ESDM Ignasius Jonan mengantar delegasi Inpex Corporation yang dipimpin oleh President/CEO Inpex Corporation Takayuki Ueda menghadap Presiden Jokowi mengatakan, Presiden Jokowi juga ingin agar Inpex bisa memaksimalkan konten lokal dalam mengelola Blok Masela. Tak hanya itu, Kepala Negara juga berharap tenaga kerja lokal bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin.“Jadi nanti ada training-training untuk bisa meningkatkan kapabilitas dari SDM setempat,” ujar Dwi. BACA JUGA : Gojek Peroleh Suntikan Dana dari VISA PT KONTAK PERKASA FUTURES
0 Comments
KONTAK PERKASA FUTURES - China selama ini masih mengaku sebagai negara berkembang ketimbang negara maju. Ternyata, negara itu terkuak sebagai peminjam uang alias kreditor terbesar di dunia.
Melansir laporan CNBC, kucuran utang dari China ke berbagai negara membengkak menjadi lebih dari USD 5 triliun atau Rp 69 ribu triliun (USD 1 = Rp 13.921). Itu berdasarkan data periode 2000 dan 2017. "Itu telah mentransformasi China menjadi kreditor resmi terbesar yang dengan mudah melewati IMF dan Bank Dunia," tulis laporan yang ditulis Carmen Reinhard dari Universitas Harvard bersama Christoph Trebesch dan Sebastian Horn dari Kiel Institute. Secara keseluruhan, studi itu meneliti 2.000 pinjaman China kepada 152 negara pada tahun 1949-2017. Tercatat sejak tahun 2015 saja ada 50 negara berkembang yang terus menambah utang dari China. Negara yang lebih maju berutang ke China lewat surat utang negara (sovereign bonds). Sementara, negara berpenghasilan rendah biasa mendapat utang langsung dari BUMN China seperti China Development Bank dan Export-Import Bank of China. "Gencarnya pinjaman utang internasional itu adalah hasil pertumbuhan ekonomi China yang cepat, tetapi juga karena kebijakan going global dari China," ujar Tresbech yang menjadi kepala peneliti keuangan internasional dan pemerintahan dunia di Kiel Institute. Selama ini China dikritik karena menggelontorkan utang lewat program Jalur Sutera Baru mereka. Foreign Policy dan berbagai pengamat kerap menyebutnya sebagai Diplomasi Utang (debt diplomacy). Masalah lain dari utang China adalah negara itu tidak transparan dalam pelaporan utang. Utang tersembunyi ini memberi dampak berat bagi negara seperti Venezuela, Iran, dan Zimbabwe. Akibat dari kasus utang tersembunyi ini, ada negara yang utangnya tampak lebih kecil dari sebenarnya. Lembaga internasional seperti IMF kesulitan untuk menganalisis tingkat utang negara tersebut demi memberikan strategi dalam meringankan utang. Meski bunga utang dari China lebih kecil, mereka memiliki tempo pembayaran yang lebih singkat. China pun siap menerima pembayaran dari sumber daya negara itu seperti minyak. Tahun lalu, Sri Lanka harus rela menyerahkan pelabuhannya karena masalah utang ke China. Akibatnya, Diplomasi Utang China juga mendapat julukan Diplomasi Jebakan Utang (debt-trap diplomacy). Menurut laporan Reinhard, Trebesch, dan Horn, daerah-daerah yang paling banyak berutang ke China adalah di wilayah Asia Tengah dan Timur Jauh (Asia Timur dan Tenggara) seperti Las dan Kamboja. Selanjutnya ada Amerika Latin dan negara Eropa Timur. BACA JUGA : Rupiah Sentuh 13.895 per Dolar AS, Posisi Terkuat Sepanjang 2019 KONTAK PERKASA FUTURES PT KONTAK PERKASA - Analis memberi peringatan bahwa harga emas akan melemah pada pekan ini. Para investor pun diminta tidak meninggikan ekspektasi mereka.
Pada pekan lalu, emas berhasil menembus harga psikologis yakni USD 1.400 per ounce. Kenaikan itulah yang mendorong investor untuk ambil untung. "Tidak mengejutkan jika kita melihat beberapa investor yang mengambil untung," ujar Ole Hansen, kepala strategi komoditas di Saxo Bank seperti dikutip Kitco. Harga emas sempat naik karena muncul sinyal Bank Sentral Amerika Serikat (AS) akan menurunkan suku bunga. Gubernur The Fed Jeremy Powell juga menyuarakan kecemasannya terhadap melambatnya pertumbuhan global yang bisa berdampak besar ke AS. Salah satu negara yang kena dampak pelambatan ekonomi adalah Singapura. Ekonomi Singapura hanya 3,4 persen atau tumbuh 0,1 persen di kuartal II 2019, padahal ekspektasi pertumbuhan adalah 1,1 persen. Ahli strategi komoditas TD Securities, Daniel Ghali, juga menyebut ekonomi AS yang relatif sehat bisa terimbas oleh pelambatan ekonomi. Ia pun optimistis harga emas akan awet di atas USD 1.400 per ounce. "Kami merasa nyaman bahwa harga bertahan di atas USD 1.400 per ounce sebagaimana pasar menunggu update terbari dari the Fed usai pertemuan bulan Juli," ujar Ghali. Harga emas kembali naik lebih dari 1 persen pada perdagangan Rabu (Kamis pagi waktu Jakarta). Hal ini setelah Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS) Jerome Powel memberi ekspektasi penurunan suku bunga yang mengutip risiko terhadap ekonomi AS sehingga membuat nilai tukar dolar AS melemah. Mengutip CNBC, Kamis, 11 Juli 2019, Powell mengatakan kekhawatiran tentang kebijakan perdagangan dan ekonomi global yang lemah terus membebani prospek ekonomi AS dan The Fed berniat untuk mempertahankan ekspansi selama satu dekade. Harga emas di pasar spot naik 1,1 persen menjadi USD 1,413.20 per ounce. Harga telah turun ke USD 1,389.55 di awal sesi. Emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus naik 1,1 persen menjadi USD 1,415.40 per ounce. "Powell telah melakukan cukup banyak untuk meyakinkan para pedagang bahwa dia tidak menutup pintu tetapi membiarkannya terbuka berkaitan dengan penurunan suku bunga yang merujuk pada ekonomi yang lebih lemah, merujuk pertumbuhan bisnis dan stagnasi pertumbuhan ekonomi," ungkap Analis Pasar Senior OANDA Craig Erlam. "Ini sangat dovish seperti yang bisa kita harapkan dan pasar emas telah melompat langsung ke sana. Dolar telah turun dan harga emas secara bersamaan telah rebound lebih tinggi. " lanjut dia. BACA JUGA : Markas Apple Lebih Mahal dari Burj Khalifa, Berapa Harganya? PT KONTAK PERKASA PT KONTAK PERKASA FUTURES - Sempat mengalami tekanan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu ditutup di zona hijau pada perdagangan Kamis ini. Sebagian besar sektor saham melemah. Jumlah sektor saham yang menguat seimbang dengan jumlah sektor saham yang melemah.
Pada penutupan perdagangan saham, Kamis (11/7/2019), IHSG naik tipis 6,38 poin atau 0,10 persen ke posisi 6.417,06. Indeks saham LQ45 juga menguat tipis 0,10 persen ke posisi 1.026,23. Sebagian indeks saham menghijau kecuali JII dan Pefindo25. Sebanyak 177 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Selain itu 217 saham melemah dan 158 saham diam di tempat Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 493.963 kali dengan volume perdagangan 19 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 9 triliun. Investor asing beli saham Rp 345 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.065. Sektor yang melemah dengan sektor yang menguat sama-sama besar. Sektor yang menguat adalah pertambangan, aneka industri, konstruksi, infrastruktur dan keuangan. Sedangkan yang melemah adalah perkebunan, industri dasar, barang konsumsi, perdagangan dan manufaktur. Sedangkan saham-saham yang menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau antara lain saham SMKL naik 33,68 persen ke posisi Rp 258 per saham, saham ARKA mendaki 24,86 persen ke posisi Rp 442 per saham, dan saham POSA menguat 24,86 persen ke posisi Rp 755 per saham. Sedangkan saham-saham yang melemah antara lain saham INCF turun 25 persen ke posisi Rp 192 per saham, saham YPAS susut 24,39 persen ke posisi Rp 310 per saham dan saham GLOB merosot 17,21 persen ke posisi Rp 356 per saham. BACA JUGA : Masih Menguat, Laju IHSG Diprediksi Terbatas PT KONTAK PERKASA FUTURES PT KONTAK PERKASA - Masyarakat Energi Baru Terbarukan Indonesi (METI) mengusulkan formula tarif listrik dari pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT). Formula ini diharapkan bisa masuk dalam rancangan Undang-Undang yang sedang disusun DPR.
Ketua Umum METI Surya Darma mengatakan, dalam pengembangan EBT membutuhkan kepastian untuk investasi, salah satunya adalah penetapan harga jual listrik dari pembangkit berbasis EBT. Hal ini sudah diusulkan METI dalam penyusuan Undang-Undang EBT oleh DPR. "Kepastian hukum perlu ditaruh pada posisi lebih tinggi, kita harus semangat," kata Surya, saat menghadiri sebuah diskusi, di kawasan Cikini, Jakarta, Kamis (11/7/2019). Surya mengungkapkan, penetapan tarif listrik yang diusulkan METI adalah melalui badan pengelolaan EBT, badan ini untuk menaungi kegiatan EBT di Indonesia termasuk besaran harga listrik. "Bagaimana menetapkan harga oleh badan pengelola itu, menerbitkan sertifikat EBT, mengatur presentase penggunaan EBT dan sebagainya," tuturnya. Dia melanjutkan, formula besaran harga listrik yang digunakan dengan menggunakan harga patokan pembelian listrik (Feed in tarif) oleh PT PLN (Persero). Formula berikutnya negoiasi antara pengembang EBT dan PLN dan berdasarkan harga lelang dasar. "Sebagian aspirasi kita dalam draft yang disusun DPR sudah terakomodir," ujarnya. Menurut Surya, formula harga listrik dari pembangkit EBT dihitung berdasarkan berdasarkan besaran kapasita pembangkit dan teknologi yang digunakan masing-masing jenis pembangkit berbeda. "Itu sudah dimasukan dalam Undang-Undang itu. Kami memandang ini lebih memiliki kepastian hukum," tandasnya. BACA JUGA : Harga Emas Antam Melonjak Rp 12 Ribu per Gram PT KONTAK PERKASA PT KONTAK PERKASA FUTURES - Salah satu metode serangan siber yang terjadi sejak lama adalahphishing. Metode ini memanfaatkan pelaku yang berpura-pura menjadi orang lain dan berusaha mengelabui korban untuk mendapatkan informasi pribadinya.
phishing kerap masih menjadi ancaman nyata mengingat kerap memanfaatkan teknik yang semakin canggih. Terlebih, penipuan dan berita bohong kini berkembang semakin nyata. Sejumlah bentuk phishing yang biasa digunakan adalah pesan teks, email, profil media sosial, unggahan, termasuk situs web palsu. Biasanya, pelaku akan mengirimkan pesan yang seolah-olah berasal dari perusahaan ternama atau seseorang yang dikenal. Untuk itu, Facebook berbagi tips agar seseorang terhindar dari aksi phishing. Seperti apa tipsnya? Berikut ini cara mencegah menjadi korban phishing seperti dibagikan Facebook dalam keterangan resmi, Senin (8/7/2019). 1. Simpan Informasi Pribadi Jangan pernah memberikan detail login kamu. Facebook tidak pernah meminta kata sandi pengguna dalam bentuk email termasuk mengirimkan kata sandi. 2. Jangan Menerima Permintaan Pertemanan dari Orang Asing Seperti di dunia nyata, penipu biasanya berusah untuk menyamar sebagai temanmu. Karenanya, hindari permintaan pertemanan dari orang yang tidak dikenal, sehingga dapat mencegah penipu menyebarkan spam di linimasa-mu. 3. Amankan Akun seperti Barang Berharga Lainnya Ganti password kamu secara berkala. Hal ini dilakukan agar akunmu tidak dicuri penipu, terutama yang ingin memanfaatkannya untuk menghubungi kerabat dan temanmu. 4. Tinjau Aktivitas Akun dan Hapus Spam Kamu dapat memeriksa riwayat login untuk mengetahui apakah ada aktivitas yang mencurigakan. Tidak hanya itu, kamu juga perlu memeriksa aplikasi terpasang yang memiliki akses ke datamu. 5. Cek Fitur Keamanan dari Facebook Apabila kamu tidak yakin terhadap penawaran atau update meragukan, cek ulang keamanannya. Fitur keamanan Facebook menyediakan pengamanan ekstra untuk pengguna. 6. Ambil Tindakan dan Laporkan ke Facebook Saat menerima email mencurigakan yang mengatasnamakan Facebook, kamu dapat melaporkannya ke [email protected]. Apabila ingin melaporkan percakapan, kamu perlu mengambil screenshot terlebih dulu lalu mengirimkannya. (Dam/Isk) BACA JUGA : Harga Emas Tergelincir karena Data Ekonomi AS Membaik PT KONTAK PERKASA FUTURES KONTAK PERKASA FUTURES - PT Pertamina (Persero) memastikan, pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) aman pasca gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,0. Gempa tersebut berpusat di 136 kilometer (km) arah Barat Daya Ternate dengan koordinat 0,53 LU dan 126,18 BT atau di dasar laut kedalaman 36 km pada Senin (8/7/2019) 00.08 Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT).
Unit Manager Communication, Relations, & CSR MOR VIII PT Pertamina (Persero), Brasto Galih Nugroho mengatakan, Pertamina memastikan sarana dan fasilitas (sarfas) Terminal BBM, Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), dan Lembaga Penyalur Pertamina di wilayah Maluku Utara dalam kondisi aman dan siap beroperasi normal. “Seluruh sarfas Terminal BBM, DPPU dan Lembaga Penyalur di wilayah Maluku Utara dilaporkan tidak mengalami kerusakan, baik infrastuktur bangunan maupun fasilitas penyaluran di lapangan sehingga operasional pagi ini (8/7) berjalan normal,” kata Brasto, di Jakarta, Senin (8/7/2019). Menurutnya, Pertamina terus memantau situasi terkini di wilayah yang terdampak gempa, serta berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat, untuk memastikan penyaluran BBM ke lembaga penyalur berjalan dengan lancar tanpa kendala. Untuk pelayanan ke konsumen terdapat 57 SPBU, 8 agen minyak tanah, dan 2 agen LPG yang tersebar di wilayah Maluku Utara. "Seluruh fasilitas ini dilaporkan dalam keadaan aman,” tegas Brasto. Di wilayah Maluku Utara, Pertamina memiliki 4 terminal BBM dan 1 DPPU yakni TBBM Ternate, TBBM Tobelo, TBBM Sanana, TBBM Labuha, dan DPPU Babullah Ternate. "Para pekerja Pertamina di wilayah Maluku Utara terus waspada dengan adanya potensi gempa susulan," tandasnya. BACA JUGA : Kedelai Bermanfaat untuk Jantung Asalkan Penuhi Hal Ini KONTAK PERKASA FUTURES PT KONTAK PERKASA FUTURES - PT Adaro Energy Tbk (ADRO), salah satu perusahaan batu bara di Indonesia dikabarkan telah mengalihkan keuntungan dari batu bara yang ditambang di Indonesia. Hal ini untuk menghindari pajak di Indonesia.
Hal tersebut berdasarkan laporan Global Witness berjudul Taxing Times for Adaro yang dirilis pada Kamis 4 Juli 2019. Dari laporan itu disebutkan kalau dari 2009-2017, perseroan melalui anak usahanya di Singapura, Coaltrade Services International membayar USD 125 juta atau lebih sedikit dari yang seharusnya dilakukan di Indonesia. Dengan mengalihkan lebih banyak dana melalui tempat bebas pajak, Adaro mungkin telah mengurangi tagihan pajak Indonesia dan uang yang tersedia untuk pemerintah Indonesia untuk layanan-layanan publik penting hampir USD 14 juta per tahun. "Operasi lepas pantai Adaro yang luas tampaknya sangat kontras dengan citra publik mereka yang dibangun dengan hati-hati dalam memberikan kontribusi ke Indonesia. Pada saat yang sama dengan perusahaan sudah mendapatkan keuntungan dari jaminan pemerintah untuk pembangkit listrik besar, itu menumbuhkan jaringan lepas pantai yang kompleks dan memindahkan sejumlah besar uang ke luar negeri," ujar Climate Change Campaign Manager Global Witness, Stuart McWilliam, seperti dikutip dari laporan tersebut, Jumat (5/7/2019). “Investigasi kami sebelumnya telah menunjukkan kalau kegiatan tax haven dari perusahaan batu bara Indonesia dapat menambah risiko keuangan terhadap dampak lingkungan yang berbahaya. Sekarang jelas industri batu bara Indonesia menjadi risiko reputasi,” tambah dia. Laporan keuangan menunjukkan, nilai total komisi penjualan yang diterima Coaltrade dengan pajak rendah di Singapura meningkat rata-rata secara tahunan dari USD 4 juta sebelum 2009 menjadi USD 55 juta dari 2009-2017. Lebih dari 70 persen batu bara yang dijualnya berasal dari anak perusahaan Adaro Energy di Indonesia. Peningkatan pembayaran mendorong keuntungan di Singapura, dengan pengenaan rata-rata pajak tahunan 10 persen. Sedangkan keuntungan dari komisi perdagangan batu bara perseroan di Indonesia mungkin akan dikenakan pajak di Indonesia dengan tingkat lebih tinggi secara rata-rata tahunan sekitar 50 persen. Global Witness pun meminta Adaro untuk berkomentar mengenai hal itu tetapi belum menerima jawaban. Laporan itu juga menyebutkan, pada 2008, Adaro membayar USD 33 juta untuk menyelesaikan perselisihan dengan otoritas pajak Indonesia atas aturan sebelumnya dengan Coaltrade. Sebagian besar dari keuntungan yang terdaftar di Singapura tampaknya telah dipindahkan ke luar negeri, ke salah satu anak perusahaan Adaro di Mauritius, yang tidak dikenakan pajak sama sekali sebelum 2017 dan mungkin masih belum. Laporan tersebut juga menemukan Adaro baru-baru ini akuisisi anak perusahaan di Labuan, Malaysia yang merupakan surge pajak. Hal ini untuk membeli saham tambang batu bara di Australia. Pada saat yang sama, Adaro Energy juga telah memperluas jaringan offshore, dan akan diuntungkan oleh jaminan keuangan pemerintah Indonesia untuk pembangkit listrik tenaga batu bara Batang senilai USD 4 miliar, seperti disebutkan dalam laporan tersebut. BACA JUGA : IHSG Diramal Menghijau, Cermati Saham Pilihan Berikut Ini PT KONTAK PERKASA FUTURES PT KONTAK PERKASA - PT Pertamina (Persero) melakukan ekspor perdana Smooth Fluid-05 (SF-05) sebanyak 4 ribu barel ke Aljazair. Dengan melepasan sebanyak 27 unit kontainer pengangkut gas (Isotank) dari Balikpapan, Kalimantan Timur.Direktur Pemasaran Korporat Pertamina Basuki Trikora Putra mengatakan, total nilai SF 05 yang diekspor sebesar Rp 10 miliar. SF 05 merupakan cairan base oil yang dihasilkan dari Kilang Balikpapan, digunakan untuk menunjang kegiatan pengeboran minyak di lapangan operasi. Produk SF-05 memiliki performa yang baik sehingga dapat digunakan untuk berbagai kondisi operasi pengeboran yang dilakukan.
“Ekspor perdana ini merupakan awal dari milestone bagi SF-05 agar diterima di pasar global. Harapannya produk SF-05 dapat diterima, tidak hanya oleh customer di Aljazair, namun juga oleh customer di seluruh dunia,” kata Basuki, saat melepas ekspor SF-05, di Balikpapan, Kamis (4/7/2019). Basuki menegaskan, ini adalah salah satu upaya sinergi Pertamina Group, yaitu PT PertaminaLubricants dan tim Petrochemical Trading yang berkolaborasi untuk melakukan penjualan di luar negeri. Pemuatan kargo ekspor akan dilakukan mulai tanggal 3-6 Juli 2019 dari Kilang Balikpapan yang memiliki kapasitas produksi 1,8 juta barel per tahun. Basuki mengungkapkan, produk SF-05 sudah melalui uji ramah lingkungan yang meliputi biodegradability, LC50 (pengaruh SF-05 terhadap biota laut), skin irritation, dan eye irritation dengan hasil lebih baik daripada yang dipersyaratkan sesuai standar international US-EPA dan OECD. “SF-05 ini memenuhi standar international karena lebih ramah lingkungan dibandingkan yang saat ini digunakan yaitu minyak diesel,” tandasnya BACA JUGA : IHSG Menguat Terbatas di Awal Perdagangan Saham PT KONTAK PERKASA KONTAK PERKASA FUTURES - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada perdagangan Rabu ini. Investor asing jual saham Rp 6 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.165.
Pada prapembukaan perdagangan saham, Rabu (3/7/2019), IHSG turun 21,94 poin atau 0,34 persen ke posisi 6.362,95. Pada pembukaan pukul 09.00 WIB, IHSG masih melemah tipis dengan turun dengan naik 2,18 poin atau 0,03 persen ke level 6.384,17. Indeks saham LQ45 juga turun 0,17 persen ke posisi 1.021,54. Sebagian besar indeks saham acuan bergerak melemah di awal perdagangan ini. Sebanyak 124 saham menguat tetapi tak mampu mengangkat IHSG ke zona hijau. Sedangkan 69 saham melemah dan 137 saham diam di tempat. Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 24.866 kali dengan volume perdagangan 1,6 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 423 miliar. Investor asing jual saham Rp 6 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.165. Sebagian besar sektor melemah dengan pelemahan tertinggi dibukukan oleh sektor infrastruktur yang turun 0,51 persen. Disusul sektor kontruksi yang melemah 0,18 persen dan sektor pertambangan yang anjlok 0,14 persen. Saham-saham yang catatkan penguatan antara lain saham KJEN naik 25 persen ke posisi Rp 470 per saham, saham POLU menguat 23,33 persen ke posisi Rp 1.295 per saham, dan saham BRAM menanjak 19,87 persen ke posisi Rp 14.025 per saham. Sedangkan saham-saham yang melemah sehingga menekan IHSG antara lain saham ASDM turun 8,85 persen ke posisi Rp 1.030 per saham, saham MSIN susut 7,04 persen ke posisi Rp 370 per saham, dan saham YULE merosot 6,21 persen ke posisi Rp 151 per saham. BACA JUGA : Indofood Beli Saham IFAR Sebesar Rp 190,38 Miliar KONTAK PERKASA FUTURES |
Official WebsitePT Kontakperkasa FuturesProfil perusahaan Landasan Hukum Badan Pengawas Perdagangan Hubungi Kami PT Kontak Perkasa Futures Archives
November 2020
Categories
|