PT Kontak Perkasa Futures | Gempa bumi kembali mengguncang Kota Ambon pada Rabu dinihari, 1 November 2017, sekitar pukul 01.56 WIT. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pusat di Jakarta, menyebutkan koordinat pusat gempa terletak di 3,78 lintang selatan (LS) dan 127,78 bujur timur (BT) berada di laut 43 kilometer barat Ambon dengan kedalaman 10 kilometer. Sebelumnya, Ambon diguncang gempa berkekuatan 4,2 SR pada Selasa, 31 Oktober 2017, sekitar pukul 21.55 WIB. Gempa berpusat di laut 53 kilometer timur Ambalau II-III Ambon kedalaman 10 kilometer di 4 lintang selatan 127.63 bujur timur. Baca : Sophia, Robot Pertama yang Mendapatkan Kewarganegaraan Arab Saudi | PT Kontak Perkasa Futures Gempa bumi tektonik secara beruntun menggetarkan Pulau Ambon, Provinsi Maluku. Gempa pertama berkekuatan 5,7 SR terjadi pada pukul 20.31.41 WIT dengan lokasi 50 kilometer barat daya Plau Ambon dengan kedalaman 10 kilometer pada 3.79 LS dan 127.76 BT. Selang tiga menit kemudian yakni pada pukul 20.34.42 WIT dengan kekuatan 5,6 SR dengan lokasi 47 kilometer barat daya Pulau Ambon di kedalaman 40 kilometer di 3.76 LS dan 127.78 BT. Gempa ketiga dengan skala lebih besar yakni 6,2 SR menguncang Pulau Ambon pukul 20:50:50 WIT kedalaman 10 kilometer di lokasi 38 kilometer barat daya Pulau Ambon atau 3.69 LS dan 127.85 BT. Gempa keempat dengan kekuatan lebih kecil yakni 5,2 SR terjadi pukul 20:59:43 WIT dengan kedalaman 17 KM dan 47 Km barat daya Pulau Ambon dan berada di posisi 3.78 LS dan 127.8 BT. Meski sempat terjadi gempa beruntun, BMKG menginformasikan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. Kepala Pusat Gempa Bumi Dan Tsunami BMKG, Muhamad Riyadi mengatakan, berdasarkan hasil analisis mekanisme sumber naik gempa disebabkan aktivitas sesar naik selatan seram. “Jika ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa bumi terjadi akibat sesar naik selatan seram,” kata dia, Selasa malam, 31 Oktober 2017. Meski gempa tidak menimbulkan tsunami, namun masyarakat diminta waspada jika terjadi gempa bumi susulan. Hingga pukul 24.00 gempa berkekuatan 3,5 SR masih terjadi. “Masyarakat diharapkan waspada jika ada gempa susulan, pada umumnya berkekuatan kecil,” ujarnya. PT Kontak Perkasa Futures
0 Comments
PT Kontak Perkasa | PT Ananta Tour menyatakan siap memberangkatkan 59.801 calon jamaah PT First Anugerah Karya Wisata atau First Travel. Direktur Utama PT Ananta Tour, Iwan Tigor Hamsana, mengatakan dirinya berharap mendapat amanah dengan tugas baru yang diemban. Iwan berniat turut andil dalam merampungkan proses penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) sehingga tidak berlarut-larut. “Kita di sini mempunyai tujuan yang sama, yaitu menyelesaikan masalah. Saya minya dukungan semua kreditor First Travel agar saya amanah,” katanya dalam rapat kreditor, Senin, 30 Oktober 2017. Iwan juga masih melihat niat baik pemilik First Travel untuk membayar kewajibannya. Dia mengaku telah beberapa kali ditemui oleh tim pengurus PKPU. Pengurus meminta kesediaan Ananta Tour untuk mendukung First Travel. Baca: Data Perekonomian Awal Bulan Akan Pacu Penguatan IHSG Hari Ini Kuasa Hukum First Travel, Damba Akmala, dari kantor hukum Akmalsyah & Co Attorney berujar dia dan tim pengurus telah menjajaki beberapa investor untuk menyuntikkan dana. “Ananta Tour sebagai pelaksana, bukan disebut investor. Nanti investor dana ada sendiri,” tuturnya dalam kesempatan yang sama. Salah satu tim pengurus PKPU, Sexio Noor Sidqi, mengungkapkan PKPU First Travel kembali diperpanjang 20 hari. Perpanjangan ini digunakan untuk menyusun formula pemberangkatan jamaah. Formula itu akan intens didiskusikan antara debitur, kreditur, dan tim pengurus. Ananta Tour merupakan biro perjalanan yang sudah bekerja sama dengan First Travel sejak 2011. Iwan Tigor Hamsana mengaku memiliki hubungan kedekatan personal dengan pemilik First Travel, Andika Surrachman dan Anniesa Hasibuan. PT Kontak Perkasa kONTAK PERKASA FUTURES | Akhir atau awal bulan biasanya menjadi hari yang paling ditunggu bagi para pekerja. Musababnya, sebagian besar karyawan saat itu mendapatkan gaji atas kerjanya selama sebulan. Namun, bagaimana cara mengelola gaji agar seluruh kebutuhan terpenuhi dan tak jebol di tengah bulan. Perencana keuangan dari Finansia Consulting Eko Endarto membagi sejumlah tip sederhana apa yang harus diprioritaskan dan investasi apa yang tepat dipilih untuk masa depan. Eko Endarto mempunyai kiat agar pengelolaan gaji di awal bulan bisa mencukupi seluruh kebutuhan sehari-hari. Selain itu, gaji tersebut masih bisa disisihkan untuk investasi dan tabungan. "Triknya sederhana dalam mengelola gaji agar uang yang kita miliki cukup untuk kebutuhan sehari-hari, menabung dan berinvestasi," ujarnya pada Tempo, Ahad, 29 Oktober 2017. Baca: Real Madrid Kalah, Casemiro Akui Timnya Bermain Buruk Tip pertama, kata Eko, adalah gaji dibagi rata sebesar 50 persen untuk kebutuhan prioritas dan 50 persen sisanya bisa digunakan untuk konsumsi sehari-hari. Sebesar 50 persen gaji karyawan dipecah lagi untuk penggunaannya. "Yakni 30 persen untuk cicilan utang, 10 persen untuk investasi dan 10 persen untuk asuransi atau proteksi," ujarnya. "Sisanya 50 persen lagi bisa dihabiskan untuk konsumsi sehari-hari." Dengan perencanaan keuangan yang baik, menurut Eko, gaji seorang karyawan akan cukup digunakan untuk kebutuhan sehari-harinya. Bahkan, seorang karyawan bisa menggunakan uang gajinya untuk memulai berinvestasi jangka panjang. Yang terpenting, kata Eko, golongkan kebutuhan dari skala prioritas. Dalam mengatur pengeluaran kebutuhan sehari-hari, karyawan juga harus mempunyai daftar untuk memanfaatkan uang mereka. Eko menyebutkan karyawan harus membagi pengeluaran ke dalam tiga kategori utama yang sifatnya wajib, kebutuhan dan keinginan. "Apa yang kita butuhkan juga sebaiknya dicatat, agar pengelolaan keuangan kita semakin baik," ujarnya. Selain itu, menurut Eko, bagi karyawan yang belum mempunyai tabungan cukup, sebaiknya pekerja tidak memprioritaskan untuk berinvestasi. "Syarat berinvestasi yang ideal, kalau kita sudah mempunyai tabungan tiga kali lipat dari gaji." kONTAK PERKASA FUTURES PT Kontak Perkasa Futures - Saham merupakan salah satu pilihan yang bisa diambil bagi orang-orang yang hendak berinvestasi. Masalahnya kadang ada kebingungan berapa banyak dana yang bisa digelontorkan untuk bermain saham. Ekonom Universitas Indonesia (UI) Lana Soelistianingsih mengatakan ada rule of thumb yang bisa dipegang saat masyarakat mau mulai bermain saham. "Sebenarnya ada rule of thumbnya seberapa berani kita investasi di pasar saham, yaitu 120 dikurangi umur anda," kata dia kepada Tempo, Kamis, 26 Oktober 2017. Jadi, misalkan masyarakat hendak mulai berinvestasi saham pada usia 20 tahun. Besar dana yang bisa digelontorkan adalah 100 persen dari saldo tabungan. Lana berujar formula itu berubah, dari sebelumnya 100 dikurangi umur investor, lantaran kini informasi semakin mudah diperoleh. BACA JUGA : Inilah Garuda Wisnu Kencana, Pesaing Baru Patung Liberty |PT kontak Perkasa Futures Formula yang lebih mudah, dia mengatakan anak muda bisa memakai perbandingan 75:25. Artinya, 75 persen tabungan disisihkan untuk investasi, sementara 25 persen untuk diendapkan di tabungan sebagai dana cadangan. Sementara untuk yang berusia mendekati pensiun formulasi itu mesti dibalik menjadi 25:75, yaitu 25 persen dana simpanan digelontorkan ke pasar modal, 75 persen disimpan. "Kalau dekati masa pensiun harus lebih hati-hati karena pasar saham berfluktuasi. Biasanya kalau harga saham drop kembalinya akan lama," ujarnya. Sebagai contoh yang paling parah, kata dia, adalah saat great depression 1933. "Saat itu recoverynya sampai delapan tahun." Sebagai catatan, Lana mengingatkan bahwa dana yang bisa digelontorkan ke pasar modal mesti terpisah dari uang keperluan sehari-hari. Hal itu lantaran bermain saham, menurut dia, cukup berisiko. "Jadi kalau sudah berkeluarga, jangan terus uang bulanan atau uang belanja istri dipakai. Kalau hilang celaka," kata dia. Jadi dia menyarankan, sejak awal bulan, gaji yang diterima sudah disisihkan, misalnya 60 persen untuk konsumsi, sisanya untuk tabungan dan investasi. PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa | Indeks harga saham gabungan (IHSG) menembus level 6.000. Menjelang akhir perdagangan hari ini, Rabu, 25 Oktober 2017, RTI mencatat IHSG naik 73,36 poin atau 1,23 persen ke posisi 6.025,53. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pergerakan IHSG merupakan cerminan dari fundamental emiten. Perusahaan yang sehat membuat pergerakan saham semakin positif. Dia memperhatikan beberapa perusahaan tahun ini menunjukkan kinerja yang baik. Selain mencerminkan performa emiten, dia menilai kenaikan IHSG menggambarkan sentimen positif terhadap arah kebijakan pemerintah. Salah satunya kebijakan fiskal dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, yang baru saja disahkan. "Kebijakan itu membawa sinyal yang saya harap positif," ujarnya di Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2017. IHSG berhasil menembus rekor baru level tertinggi setelah bergerak menguat sepanjang hari. Indeks dibuka di level 5.962,032. Level terendahnya dalam pergerakan hari ini adalah 5.961,74. Delapan dari sembilan sektor tercatat menguat. Sektor industri dasar dan perdagangan naik paling tajam masing-masing 3,14 persen dan 2,34 persen. Sektor yang melemah hanya infrastruktur, yaitu turun 1,13 persen. Saham yang ditransaksikan hari ini sebanyak 9,18 miliar lot saham dengan nilai transaksi Rp 8,65 triliun. Pemodal asing mencatat nilai pembelian bersih (net buy) di semua pasar Rp 130,42 miliar. SIMAK : IHSG Tembus Level 6000, BEI: Investor Percaya pada Pemerintah PT Kontak Perkasa PT Kontak Perkasa Futures | Ada banyak pilihan bagi masyarakat untuk berinvestasi. Salah satu pertimbangan dalam memilih produk investasi, menurut perencana keuangan Finansia Consulting, Eko Endarto, adalah usia saat memulainya. "Kalau masih muda, pilih yang risikonya tinggi, misalnya reksa dana saham, saham, atau emas, enggak masalah," ucapnya kepada Tempo, Jumat, 20 Oktober 2017. Alasannya, investor yang berusia muda masih ditunjang oleh gaji bulanan, sehingga dana investasi tersebut tidak perlu diambil, terutama ketika nilainya sedang turun. Investasi yang berisiko tinggi itu, ujar dia, akan sebanding dengan hasilnya yang juga tinggi. "Kalau pensiunan, jangan di situ. Sebab, kalau dia mau mencairkan tapi harga saham lagi turun, kan susah." Dia berujar, usia yang tepat untuk mengambil investasi berisiko tinggi adalah 20-40 tahun. Sedangkan untuk usia di atas 40 tahun hingga menjelang pensiun, Eko menyarankan mulai membagi jenis investasi menjadi yang berisiko tinggi dan sedang, misalnya obligasi. Baca: Malaysia Puji Kemudahan Investasi di Indonesia Properti juga bisa menjadi pilihan untuk berinvestasi. Namun lagi-lagi Eko mengingatkan agar tidak salah memilih. "Kalau sudah di atas 40 tahun, jangan lagi pilih properti jangka panjang, melainkan properti jangka pendek, misalnya kontrakan atau kos-kosan," ujarnya. Eko menilai risiko berinvestasi di bidang properti cukup tinggi lantaran likuiditasnya yang tidak tinggi. Sementara itu, para pensiunan tidak perlu khawatir tidak bisa berinvestasi. Sebab, menurut Eko, ada beberapa pilihan investasi berisiko rendah, misalnya deposito dan reksadana pasar uang yang bisa menjadi pilihan. Adapun alokasi dana yang dia sarankan untuk berinvestasi adalah sekitar 10 persen dari gaji bulanan. Sebelum bisa berinvestasi, dia menyarankan agar menabung dulu hingga saldo yang dimiliki sekitar tiga kali pengeluaran bulanan. Dia juga menganjurkan adanya dana proteksi sebesar 10 persen dari gaji setiap bulan. PT Kontak Perkasa Futures Kontak Perkasa Futures | PT Vivo Energy Indonesia, perusahaan sektor hilir minyak dan gas bumi, kini masuk ke pasar pompa bensin dalam negeri. Untuk menembus pasar domestik, perusahaan bahkan menjual pasar bensin beroktan 88 yang saat ini hanya dijual PT Pertamina (Persero). Strategi penjualan yang belum pernah dijajal perusahaan lainnya seperti Total dan Shell. PT Vivo Energi Indonesia merupakan anak usaha Vitol Group yang berbasis di Swiss. Perusahaan yang dibentuk di Rotterdam pada 1966 ini, merupakan pemegang saham terbesar Vivo Indonesia. Selain di Indonesia, Vivo juga telah beroperasi di Singapura, Belanda, London, Afrika dan Australia. "Di Afrika ada hampir lima ribu SPBU. "Kami memiliki merek yang berbeda di tiap negara. Di Australia pakai merek Viva, di Afrika Vivo. Kebanyakan Vivo dan Viva," kata Corporate Communication Vivo, Maldi Al Jufrie di Jakarta, Senin, 23 Oktober 2017. Di Indonesia, perusahaan yang berkantor di Gama Tower, Kuningan, Jakarta ini memiliki unit kilang mini dan tangki BBM di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Maldi mengatakan Vivo Indonesia berencana membangun kilang lainnya di Indonesia. Namun, dia belum bisa memastikan waktu realisasinya. "Segera. Kami berkomitmen akan segera membangun kilang." Saat ini Vivo Indonesia baru memiliki satu SPBU yang beralamat di Jalan Raya Cilangkap RT007/RW003 Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Maldi mengatakan hingga akhir tahun, Vivo akan menambah jumlah SPBU. SPBU Vivo memperoleh pasokan BBM dari induk usahanya yakni Vitol Group. Menurut pantauan Tempo, SPBU Vivo menempati lahan seluas sekitar 5000 meter persegi. SPBU menjual tiga jenis bahan bakar dengan nama dagang Revvo . Ketiga jenis BBM itu diklasifikasi berdasarkan kadar Research Octane Number RON yakni Revvo 88, Revvo 90 dan Revvo 92. Untuk Revvo 88 yang setara jenis bensin Premium milik Pertamina, SPBU Vivo menjualnya dengan harga Rp 6.550. Lalu untuk Revvo 90 yang setara dengan Pertalite dijual Rp 7.500. Harga untuk kedua jenis BBM itu setara dengan yang ditawarkan Pertamina di wilayah Jakarta. Sementara untuk jenis Revvo 92 juga dijual dengan harga yang sama dengan Pertamax milik Pertamina yaitu Rp 8.250. Namun, lebih murah Rp 50 dibanding harga yang ditawarkan SPBU Total dan lebih murah Rp 350 dibanding Shell untuk jenis bensin RON 92. Corporate Communication PT Vivo Milda Al Jufrie mengatakan harga jual BBM dengan RON 88 oleh SPBU Vivo mengikuti ketetapan pemerintah. Sementara untuk harga RON 90 dan RON 92 ditentukan oleh perusahaan. BACA JUGA : Kuartal III 2017, GMF bukukan laba Rp 515,9 M dan pendapatan Rp 4,2 T "Untuk RON 90 ke atas kami tetapkan harga yang bersaing. Sudah prinsip pasar kalau harga ketinggian enggak laku," kata dia di SPBU Vivo, Jakarta, Senin 23 Oktober 2017. PT Vivo Energy Indonesia berencana melakukan tes operasional Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) miliknya pada Rabu pekan ini. Izin operasi dikantongi setelah perusahaan itu melakukan penggantian nama dari PT Nusantara Energi Plant Indonesia (NEPI) menjadi PT Vivo Energy Indonesia. Corporate Communication Vivo Indonesia Maldi Al-Jufrie mengatakan pengubahan nama dilakukan untuk menyesuaikan ketentuan merek dagang dari SPBU harus sama dengan pemilik izin niaga umum BBM. "PT NEPI sudah ganti nama sejak 19 oktober 2017 sehingga jadi Vivo. Segala izin sudah kami penuhi pekan lalu," kata dia. Sebelumnya, pemerintah sempat menghentikan operasi SPBU Vivo pada September lalu. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) menghentikan operasi SPBU Vivo karena belum mengantongi surat keterangan penyalur (SKP). Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa | Pemerintah telah mengeluarkan revisi Peraturan Menteri 26 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Umum Tidak Dalam Trayek. Aturan anyar ini akan mulai berlaku per 1 November 2017. Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menjelaskan kehadiran taksi online berbasis aplikasi merupakan bentuk kemajuan teknologi yang kehadirannya tidak bisa dihindari. Pemerintah wajib membuat regulasi terkait keberadaan taksi online. "Taksi online sebagai suatu teknologi itu adalah suatu keniscayaan sehingga kita atur. Sedangkan taksi konvensional adalah suatu jumlah dari taksi yang memang memberikan layanan kepada kita. Oleh karena itu itu akan dicari (peraturannya)," tegasnya. Mengerti akan potensi industri transportasi berbasis aplikasi akan semakin besar di masa mendatang, pemerintah pun segera membuat aturan mainnya. Apalagi, aksi penolakan angkutan online oleh operator angkutan umum konvensional terus mencuat di beberapa daerah. Direktur Program Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Berly Martawardaya, menilai penolakan yang berujung pelarangan pada transportasi online berdampak negatif pada perekonomian. Sebab, mata pencaharian ratusan ribu orang sudah bergantung pada moda transportasi ini. "Penolakan apalagi pelarangan operasi angkutan online jelas berdampak negatif bagi ekonomi masyarakat. Ada ratusan ribu angkutan online yang akan kehilangan mata pencahariannya di seluruh Indonesia jika penolakan dan pelarangan terus terjadi," ungkapnya. Peraturan pertama telah dibatalkan Mahkamah Agung, kini pemerintah akan mengeluarkan versi revisinya. Mengapa pemerintah harus 'ngotot' untuk segera mengatur moda transportasi ini? Berikut merdeka.com akan merangkum alasannya. 1. Melindungi kepentingan semua pihak Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, mengatakan penyusunan revisi aturan tersebut harus harus mengacu pada peraturan perundangan-undangan yang ada termasuk mengenai penerapan tarif dan kuota taksi. Aturan yang ditetapkan nantinya diharapkan akan melindungi kepentingan semua pihak. "Taksi online ini kan sudah dimulai sejak saya Menko Polhukam. Jadi, saya bilang duduk lagi, semua harus mengacu pada peraturan perundang-undangan yang ada. Jadi sekarang tim bekerja lagi harmonisasi itu semua. Misalnya harga bawah, harga atas, kuota, dan sebagainya," ujar Menko Luhut. 2. Keselamatan jadi pertimbangan utama Pemerintah menjelaskan aspek keselamatan penumpang menjadi alasan diaturnya tarif batas bawah taksi online. Tarif yang terlalu murah dinilai dapat mengakibatkan keselamatan penumpang diabaikan. "Pasti (tarif) murah menjadi satu hal penting, tapi berkaitan dengan safety adalah suatu keharusan mandat konektivitas transportasi. Safety nomor satu, baru level of service," ujar Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. 3. Tarif murah ancam timbulkan monopoli Menteri Budi menegaskan bahwa tarif murah yang saat ini diterapkan oleh taksi online berpotensi menimbulkan monopoli usaha. "Kita ingin kesetaraan, sama. Jadi kalau ada istilah bakar uang, diskon sesaat, jangan dilakukan di Indonesia, jadi murahnya semu." Menteri Budi menambahkan pemerintah akan terus mengawal kedua jenis transportasi ini agar tidak terjadi monopoli. "Karena monopoli akan membuat industri ini bermasalah. Oleh karenanya kita aturlah pasal-pasal yang berkaitan dengan tarif batas bawah, STNK, SIM, pendaftaran individu dan sebagainya." BACA JUGA : Tak cuma untuk Bumi, kini Anda bisa jelajahi luar angkasa dengan Google Maps 4. Redakan ketegangan antar sopir Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, berharap dengan keluarnya peraturan baru tersebut tidak akan terjadi lagi ketegangan antara taksi online dengan konvensional di lapangan. Menteri Budi juga mengimbau agar taksi online dan konvensional selalu menjalin komunikasi yang baik. "Saya mewakili pemerintah mengimbau kepada stakeholder, kepada para pengemudi untuk coba camkan baik-baik apa yang kita atur dalam pasal-pasal tersebut. Apabila para stakeholder dan para pengemudi mempelajari dengan cermat, maka tidak ada hal yang merugikan bagi pihak-pihak tersebut," kata Menteri Budi. PT Kontak Perkasa Kontak Perkasa Futures | Harga emas batangan di unit bisnis pengolahan dan penjualan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Pulogadung tercatat turun sekitar Rp 2.018 ke posisi Rp 623.562 per gram dibanding perdagangan sebelumnya di Rp 625.580 per gram. Demikian dikutip dari laman resmi logammulia, Rabu (18/10). Hari ini, harga emas di Jakarta dijual pada kisaran Rp 623.562 hingga Rp 583.807 per gram. Harga tersebut mulai terbesar untuk ukuran terkecil 1 gram dan harga terkecil untuk ukuran terbesar sebesar 500 gram. SIMAK : Dapat sindikasi, Viva Group percepat bayar utang Rp 3,4 triliun |Kontak Perkasa Futures Sementara itu, harga pembelian kembali atau buyback emas Antam stagnan di kisaran Rp 555.300 di mana perdagangan sebelumnya berada di posisi Rp 555.000 per gram. Harga emas 1 gram Rp 623.562 (tersedia) Harga emas 5 gram Rp 2.971.505 (tersedia) Harga emas 50 gram Rp 29.261.000 (tersedia) Harga emas 100 gram Rp 58.471.550 (tersedia) Harga emas 250 gram Rp 146.052.750 (tersedia) Harga emas 500 gram Rp 291.903.700 (tersedia). Untuk diketahui, harga emas tersebut sudah termasuk PPh 22 yaitu 0,9 persen. Sertakan NPWP untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah yakni 0,45 persen. Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa Futures | Direktorat Jenderal Pajak (DJP) diminta berhati-hati dalam menerapkan aturan pajak untuk e-commerce. Pasalnya, sektor tersebut berbeda dengan perdagangan konvensional. Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis Yustinus Prastowo mengatakan perbedaan keduanya tidak hanya dari sisi model bisnis, tapi juga ekosistem. Sektor e-commerce membutuhkan penanganan khusus dan tepat. "Jangan sampai justru men-discourage bisnis yang baru tumbuh, lalu layu sebelum berkembang," katanya di Tjikini Lima, Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2017. Dia menuturkan pemerintah harus selektif menentukan obyek pajak serta jumlah pajak yang dibebankan. Selain itu, yang tak kalah pentingnya adalah menetapkan pemungut pajak. Sebelumnya, Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi mengatakan pemungutan pajak akan diserahkan kepada pemilik platform. Namun Yustinus menilai usulan itu tak tepat. "Kalau pemilik platform belum tentu bisa karena mereka tidak tahu yang jualan siapa," ujarnya. BACA : Capaian Pajak 65 Persen, Dirjen Pajak Yakin Target Tercapai Dia berujar pemungutan yang paling ideal adalah melalui payment gateway. Pajak bisa langsung dipotong saat masyarakat menggunakan pembayaran lewat kartu kredit atau debet. "Jadi meringankan beban platform dan pelanggan," ucapnya. Sayangnya, Indonesia masih belum memiliki program tersebut. Sebelum menerapkan aturan pajak bagi e-commerce, Yustinus menyarankan DJP menyiapkan administrasi yang baik sehingga pelaksanaan pemungutan pajak e-commerce berjalan mudah. Pemerintah juga dinilai perlu lebih gencar melakukan sosialisasi. Pelaku e-commerce perlu diedukasi agar memahami kewajibannya. Yustinus juga menekankan pentingnya registrasi. Pemerintah harus mengumpulkan data pelaku e-commerce ke dalam big data untuk mempermudah transaksi dan memperoleh data yang valid. "Setelah itu, baru secara bertahap dibebankan pajaknya sesuai dengan kemampuan," tuturnya. Selain itu, pemerintah harus memastikan aturan baru tidak akan melemahkan bisnis e-commerce. Pemerintah juga perlu mengejar pelaku bisnis lain, terutama asing, yang belum taat pajak. PT Kontak Perkasa Futures |
Official WebsitePT Kontakperkasa FuturesProfil perusahaan Landasan Hukum Badan Pengawas Perdagangan Hubungi Kami PT Kontak Perkasa Futures Archives
November 2020
Categories
|