PT KONTAK PERKASA FUTURES - Masih membahas industri senjata AS, kecerdasan buatan (Artificial Intelligence, AI) ternyata juga dimanfaatkan untuk keperluan persenjataan perang dan militer.
Tentara Amerika Serikat (AS) salah satu yang akan menggunakannya. Dilansir Ubergizmo, kecerdasan buatan akan digunakan untuk 'memapankan' sistem persenjataan tentara AS. Bruce Jette, asisten sekretaris tentara AS divisi Akuisisi, Logistik, dan Teknologi, mengungkap kecerdasan buatan ini nantinya akan memudahkan penggunaan senjata, dari yang tadinya manual ke terautomasi. Ia justru meyakinkan masyarakat untuk tidak khawatir dengan pengaruh kecerdasan buatan ke persenjataan AS. Pasalnya, kehadirannya tidak akan mendominasi, justru bakal membantu para tentara. "Banyak orang khawatir apakah kecerdasan buatan mengontrol senjata secara keseluruhan. Padahal faktanya, kami membatasi bagian mana yang bisa dikuasai (oleh AI) dan bagian mana yang masih harus dilakukan oleh manusia," kata Jette. Rencana kecerdasan buatan diadopsi untuk militer sebelumnya sempat ditentang oleh beberapa perusahaan teknologi besar, Google salah satunya. Dilansir blog Google, CEO Google Sundar Pichai menegaskan perusahaan yang dipimpinnya tidak akan mengejar fokus di dunia militer. BACA JUGA : Uni Emirat Arab Beli Senjata Rp 6,9 Triliun dari Perusahaan AS PT KONTAK PERKASA FUTURES
0 Comments
Leave a Reply. |
Official WebsitePT Kontakperkasa FuturesProfil perusahaan Landasan Hukum Badan Pengawas Perdagangan Hubungi Kami PT Kontak Perkasa Futures Archives
November 2020
Categories
|